Hidup
itu sebuah perjuangan, bukan pengorbanan. Karena Perjuangan akan
melahirkan Pejuang, sedang Pengorbanan akan melahirkan Korban...
Koq saya sangat yakin yaa Allah pasti mau semua Ibu
berjuang memperbaiki kondisinya biar bahagia... Saya membayangkan
bahkan Allah mungkin ikut menitikkan air mata manakala seorang Ibu yang
diciptakanNya begitu sempurna, hingga diletakkanNya lah surga dibawah
kakinya, kehilangan HAK untuk bahagia dan merasa pantas menjadikan
dirinya korban...
Hati saya begitu perih ketika membaca betapa
kisah hidup seorang Ibu di negeri ini begitu penuh berisi serangkaian
kewajiban tanpa imbangan Hak yang pantas dari sekitarnya. Semua dilakoni
seorang Ibu demi menggapai surga Allah. Tetapi mengapa hari-harinya
masih juga terasa sepi, sunyi dan perih...
Sedang tugas Ibu
memastikan sebuah generasi dididik dengan baik, bukanlah pekerjaan yang
ringan. Terutama saat dia sadar tugasnya itu akan memastikan kehidupan
tetap berevolusi dengan indah.. Ketika Rasul dan keluarganya sudah tiada
lagi untuk memberikan contoh, sedang kisah2 hebat beliau begitu sulit
diterapkan di masa kini dengan segenap 'gangguan' koneksi akibat
globalisasi...
Sedang manusia adalah tempatnya cela dan salah.
Bagaimana kita dapat terus belajar dari hidup kita sendiri demi proses
evolusi yang indah, itu inti dari PERJUANGAN... Tanpa memikirkan pahala
karena sudah BERKORBAN...
Hidup untuk berbahagia di saat ini,
di dimensi waktu yang sekarang, bukan Kelak. Karena proses evolusi itu
terus bergerak tanpa bisa dihentikan saat layar kehidupan terkembang dan
mengalir di putaran waktu. Sementara syurga takkan pernah pergi dari
tahtanya bahkan saat waktu berhenti dan kehidupan tenggelam...
Teman, Kita ada di sini, di lipatan waktu ini... Waktu kita dan anak2
tidak akan kembali.. Saya hanya memprovokasi untuk make the best out of
it...
Apa yang kita lakukan pada diri kita sebagai Ibu... Apa
yang kita lakukan pada orang lain... Dan apa yang kita biarkan orang
lain lakukan pada diri kita... Itu adalah pelajaran untuk anak2... Ibu
yang bahagia butuh mencintai dan dicintai...
Cinta itu sebuah
pelajaran besar dalam kehidupan. Berisi uraian lengkap bagaimana cara
kita mencintai dan menemukan keyakinan bahwa setiap kita berhak
dicintai.. Pemahaman itu tersemai dan tumbuh dari rumah. Sebagaimana
Allah mencintai kita, dariNya lah seharusnya kita belajar cara
memelihara dan menyemaikan kehidupan dengan cinta...
Dari
sekolah kehidupan, saya belajar percaya... Seorang Ibu yang yakin
dirinya pantas dicintai dan mampu menemukan cinta tanpa syarat untuk
pribadinya... Akan berhasil memberi pelajaran cinta dengan lebih baik ke
seisi semesta.. Bukan hanya di rumahnya...
Karena perjalanan
menemukan Cinta dan menggapai Bahagia adalah tentang Perjuangan bukan
sekedar Pengorbanan... Jangan pernah lupa Heaven Help Those Who Help
Themselves...
Selamat Berjuang...
Demi Cinta dan Bahagia...
*Sigh... Semoga...
Bunch of Love,
Arifah H.
No comments:
Post a Comment